Pembangunan Ekonomi Berfokus Dari Desa Ke Kota Menjadi Pilar Penopang Ekonomi Indonesia

Pertanian

Wartadesatv | Kemranjen Banyumas -Pembangunan Ekonomi Indonesia sudah waktunya bangkit. Desa menjadi Penopang dan Pilar Ekonomi Nasional secara nyata.

Ekonomi Desa yang sudah teruji selama ini secara nyata menghadapi dan menyikapi Covid-19, sehat lebih cepat bangkit lebih kuat sudah terbukti bahkan diakui dunia pada umumnya.

Semua itu karena budaya dan gotong royong masyarakat Indonesia yang terbiasa hidup bertani dilahan yang kecil atau pekarangan di sekitar rumah sekalipun.

Baca juga : PB KMTI 2023-2026 Resmi Dilantik, Berikut Komposisinya

Jika Pemerintah Pusat, daerah sampai tingkat desa dapat didampingi secara Profesional, dengan pendampingan dari profesional dibidangnya, atau pengusaha profesional yang tepat dan efektif, agar modal dan infrastrukturnya akan lebih terukur dan profesional, dengan itu anggaran dana desa bisa lebih maximal dan produktif sebagai dana bergulir secara bisnis dalam pengembaliannya.

Seperti usaha Agro Bisnis Melon, Labu Madu, Alpukat , Cabe Jawa, Kacang panjang, dan sayur mayur dengan produk organik yang berkualitas.

Adapun pengembangan “Desa Wisata” Agro Produktif secara terintegrasi, akan menjadikan Impact Ekonomi dan Home Industri yang berkelanjutan. Hal itu merupakan daya ungkit ekonomi yang akan meningkatkan daya beli masyarakat desa lebih cepat dan kuat.

Bukan katanya, tetapi nyata yang sudah di lakukan oleh Apiki Indonesia untuk Paguyuban Tani palawija di desa Petarangan Kemranjen Kabupaten Banyumas.

Komentar