Sebagaimana diketahui tahun 2023 ini, sudah memasuki tahun politik menjelang perhelatan akbar pesta demokrasi bangsa Indonesia yakni pemilihan Presiden, pemilihan legislatif dan pemilihan kepala daerah 2024, dimana sebelumnya akan terjadinya polarisasi di tengah-tengah masyarakat akibat manajemen yang berlebihan dari pendukung pasangan calon presiden calon legislatif dan calon kepala daerah.
“Kondisi tersebut secara langsung berpotensi memiliki konflik antar golongan secara berkelanjutan yang mengarah pada disintegrasi bangsa, tentunya hal tersebut tidak diharapkan, dan wajib kita jaga bersama pada pesta demokrasi kali ini.” ungkapnya.
Baca juga:Mahasiswi asal Kediri Diduga Bunuh Diri Hirup Gas Helium
Untuk itu melalui acara deklarasi Pemilu damai ini diharapkan seluruh komponen masyarakat terutama di Jawa Barat siap untuk melaksanakan Pemilu tahun 2024 yang damai dan sejuk untuk mewujudkan demokrasi yang bermartabat, ingat boleh beda pilihan orientasi politik tetapi harus tetap satu dalam wadah negara kesatuan Republik Indonesia.
Dalam kesempatan yang baik ini juga saya membawa kepada seluruh komponen masyarakat Jawa Barat untuk mematuhi dan tetap menaati segala bentuk peraturan dan ketentuan yang berlaku serta selesaikan permasalahan Pemilu tahun 2024 sesuai dengan koridor hukum yang berlaku, selain itu bersama- sama meminimalisir dan mencegah upaya yang dapat menimbulkan perpecahan di masyarakat dan menghindari kegiatan provokasi menghasut ujaran kebencian, dalam pelaksanaan Pemilu 2024, sebagai aparatur negara, TNI dan Polri di bidang politik yang menyinggung kepada seluruh komponen masyarakat baik dari kalangan tokoh agama tokoh masyarakat tokoh daerah, khususnya di wilayah Jawa Barat untuk ikut ambil bagian dalam menciptakan situasi dan kondisi yang sejuk
“Kami juga menghimbau agar terus bersinergi dengan TNI dan Polri dalam upaya menjaga stabilitas keamanan saat Pemilu 2024 mendatang, saya memastikan bahwa TNI angkatan darat menjunjung tinggi komitmen netralitas dalam menghadapi tahun politik 2024 sebagaimana diamankan dalam undang-undang Nomor 34 tahun 2004 tentang TNI dan undang-undang Nomor 7 tahun 2017 tentang pemilu .” ungkapnya.
Baca juga:Sijago Merah Hanguskan Satu Rumah Hingga Ludes di Cibiuk Garut
Kegiatan Selanjutnya secara bersama-sama membacakan Deklarasi damai secara serentak, serta pembagian sembako untuk warga sekitar, pelayanan kesehatan serta bazar UMKM yang di selenggarakan oleh Panitia Ibu Persit dan Ibu Bhayangkari juga diadakan Kirab Pemilu Damai 2024.
Turut hadir pada kegiatan tersebut Pejabat Utama Mabes AD, Istri Bapak KASAD beserta rombongan, PJU Polda Jabar, Kapolres Ciamis, Kapolres Tasikmalaya Kota, Kapolres Tasikmalaya, Kapolres Banjar, Kapolres Garut dan Kapolres Pangandaran, Bupati Ciamis,,Ketua KPU,Bawaslu Kab.Ciamis serta Perwakilan masing-masing Parpol Peserta Pemilu.
Bandung 6 Nopember 2023
Dikeluarkan oleh Bid Humas Polda Jabar
Komentar